Obat Sipilis Di Malang - Wanita memiliki resiko yang sama dengan pria berkaitan dengan penularan penyakit sipilis. Bahkan pada kebanyakan wanita yang setia pada pasanganatau suaminya dan tidak melakukan hubungan badan dengan orang lain selain dengan pasangan atau suaminya, masih bisa tertular oleh penyakit sipilis baik yang diakibatkan oleh perilaku seksual suaminya yang tidak sehat maupun oleh berbagai penyebab lain seperti melakukan kontak fisik atau kontak badan dengan orang yang sudah terinfeksi penyakit sipilis maupun menerima transfusi darah yang sudah tercemar oleh bakteri penyebab penyakit sipilis (namun kejadian penularan penyakit sipilis melalui transfuse darah sangat jarang terjadi karena darah yang akan didonorkan melewati berbagai pemeriksaan yang cukup ketat). Oleh karena itu, pengobatan penyakit sipilis untuk wanita bisa dibilang sama dengan pengobatan yang dilakukan untuk pria, kecuali pengobatan penyakit sipilis yang dilakukan untuk wanita yang sedang hamil.
Penyakit Sipilis adalah penyakit menular seksual yang telah ada selama hampir berabad-abad. Penyakit ini disebabkan oleh organisme bakteri mikroskopis yang disebut spirochete A. Nama ilmiah organisme ini adalah Treponema pallidum. Spirochete memiliki bentuk fisik seperti cacing, organisme ini terlihat seperti spiral yang bergoyang lincah saat dilihat menggunakan mikroskop. Baktrei spirochete ini masuk ke dalam tubuh manusia melaui infeksi pada bagian yang lembab dan memiliki lapisan mukosa seperti yang terdapat mulut dan kelamin. Spirochete menimbulkan rasa sakit yang dikenal dengan sebutan chancre yang mirip dengan rasa sakit akibat penyakit maag. Seperti sudah dijelaskan di atas, enyakit ini bisa menyerang pria dan wanita, maka pengobatan penyakit sipilis untuk wanita sama dengan obat untuk pria, kecuali untuk wanita hamil.
Pengobatan penyakit sipilis untuk wanita dan untuk pria dapat melalui cara pengobatan alami dengan memanfaatkan khasiat tanaman obat seperti tanaman kumis kucing. Tanaman kumis kucing merupakan jenis tanaman yang memiliki batang tegak. Tanaman ini dikenal dengan berbagai istilah seperti: teh tanaman ginjal, kumis ucing (Sunda), giri-giri marah (Sumatera), remujung (Jawa Tengah dan Jawa Timur) dan songot koneng (Madura). Tanaman kumis kucing berasal dari wilayah tropis Afrika, kemudian menyebar ke Asia dan Australia.